Senin, 15 Juni 2015

[Pomade Review] Parlente supply , medium hold , natural pomade

Om swastiastu

Salam damai bagi kita semua

Haloo pembaca, kali ini saya akan kembali menulis sebuah ulasan sebuah pomade dengan merk Parlente.
Parlente pomade ini berasal dari kota Kendal, Jawa Tengah, home brewing dengan mengusung tema pomade natural
Pomade ini saya dapatkan dari mas Ian Faisal dari Parlente Pomade , kendal. Beliau memberikan buah tangan pomade ini. masif terima kasih saya haturkan.
dan pembaca juga bisa memfollow akun instagram parlente : @parlentesupply 


langsung saja saya review pomade ini :


Parlente Supply Medium Hold



  • First Thing First
Pomade yang menggunakan almu tint screw sebagai wadah dan memakai bahan dasar : Beeswax, Coconut oil (Oleum Cocos), Canola Oil (Oleum Brassica), Extra Vigin Olive Oil (Oleum Olivae), Vegetable Shortening, & Fragrance dan berat bersih 3oz. perlu di ingat ini non petrol ! , jadi masuk kategori natural pomade
Dengan mengusung tema artwork simple classic kuning sebagai warna dasar dan warna hitam sebagai warna fontnya, terkesan sederhana namun design fontnya saya suka.
tidak terlalu menonjolkan artwork yang rame. just simple.

  • First Impression & Scent
Kesan pertama membuka wadah pomade ini adalah aromanya, aroamnya mengingatkan saya akan aroma tablet vitamin C , Vitacimin.
Namun setelah saya cium lagi lebih dalam, aromanya familiar, seperti bau kue. 
kalau tidak salah ini aroma kue italia : Tiramisu, ya tidak salah lagi Tiramisu. aromanya buat saya enak
Dan pomade ini berwarna putih sedikit agak krem khas warna natural pomade.


scoop, tektur, perataan di tangan


  • Scooping,Tektur & Aplikasi 
Masuk ke tahap scooping, pencolekan awal pomade ini sedikit keras, namuntidak terlalu membutuhkan tenaga yang besar untuk mencoleknya.
Tekstur pomade ini tergolong waxy seperti pomade natural pada umumnya, saya mencolek pomade ini sampai dasar kaleng, teksturnya waxy stabil.untuk kelas natural pomade bagus teksturnya.
Perataan di tangan juga mudah, cepat merata, tidak ada gumpalan,
saat dipalikasikan kerambut juga mudah, saat penyisiran dengan gigi renggang ada sedikit jambakan awal, ini wajar karena rambut acak acakan saat perataan pomade. jambakan hanya ada di awal saja, selang itu lancar lancar saja.


perataan di rambut & penyisiran


  • Hold & Shine 
Daya cengkram pomade ini dirambut saya murni medium hold, daya holdnya untuk kelas natural pomade sasngat mumpuni. saya bisa membuat pull back skala medum dengan pomade ini. dari pagi hiangga siang hari. selepas itu saya , lebih memilih penyisiran model Sidpart contour undercut.
Kemilau dari parlente supply juga tergolong medium, namun agak sedikit condong basah, namun tidak terlihat becek. jadi kemilaunya tidak lebay, hahahay


hold & shine



HOLD : 3.5 / 5
SHINE : 2.9 / 5
SCENT :3.8 / 5 (opini pribadi)
APPLY : 3.9 / 5
  • Degrease
Masuk ke sesi pengusiran pomade, setelah seharian beraktifitas, malam harinya saya mencoba membersihkan rambut dengan keramas dengan shampoo saja, hasilnya masih ada residu build up sekitar 60%, rambut masih berat namun tidak seberat build up pomade petrol based.
dan seperti biasanya untuk totalitas degrease menggunakan degreser sebagai menu wajib.

  •  Conclusion
Sebelum saya publish tulisan ini, saya sudah mencoba pomade ini sebanyak 3x (3 hari),
hasilnya dari segi teksture pomade ini stabil teksturnya karena saya mencolek pomade ini dari permukaan sampai dasar kaleng.
Meskipun teksturnya waxy tapi perataannya di tangan sangat mudah bahkan cenderung menjadi creamy, perataan di rambut juga mudah, meskipun ada jambakan di awal saya anggap wajar.
Tidak ada efek panas, tidak ada pusing , aromanya juga enak, aroma tiramisunya membuat saya lapar hahahahha.
Holdnya cukup mumpuni, megingatkan saya akan pomade Slickboy Deluxe Rumble.


Akhir kata, semua kembali kerambut masing - masing, karena beda rambut juga berbeda hasil.
demikian ulasan review dari saya,

salam damai bagi kita semua , Cheers !



Tidak ada komentar:

Posting Komentar